Kamis, 15 Agustus 2013

Kisah Sukses Tirto Utomo dan Sejara Aqua

Banguninpirasi.com ~ Merek apa yang anda sebutkan jika anda mencari air minum dalam kemasan? Pasti jawabannya Aqua. Ya, Aqua memang pionir untuk produk air minum dalam kemasan. Sukses Aqua hingga seperti sekarang ini tidaklah mudah. Pendirinya, Tirto Utomo telah mengalami masa-masa sulit untuk mengembangkan Aqua di empat tahun pertama perusahaan ini berdiri. Ikuti Kisah Sukses Tirto Utomo beserta sejarah Aqua berikut ini.

Kisah sukses Aqua berawal dari perusahaan yang didirikan oleh Tirto Utomo pada tahun 1973. Perusahaan itu adalah perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) yang bernama PT.Golden Mississippi. Produk pertamanya adalah Aqua botol kaca 950 ml.

Memang tak mudah untuk menjual air minum di negara yang kaya akan air. Saat itu masyarakat tidak berpikir untuk membeli air minum karena mereka tak kekurangan sumber air. Apalagi Aqua saat itu dijual dengan harga yang lebih mahal dari harga bensin. Tirto Utomo berkeliling dari rumah ke rumah menawarkan produknya. Namun banyak orang yang menolak untuk membelinya karena setelah mereka mencoba memang rasanya biasa saja, sama seperti air minum pada umumnya. Hal itu yang membuat Aqua di tahun 1974 sampai 1978 mengalami masa-masa sulit.

Namun Tirto Utomo tak menyerah begitu saja. Ia tetap berusaha keras menawarkan dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya Aqua bagi kesehatan. Akhirnya Aqua mencapai titik BEP pada tahun 1978, atau setelah empat tahun perusahaan tersebut berdiri.

Pada saat itu, produk Aqua ditujukan untuk market kelas menengah ke atas, baik dalam rumah tangga, kantor-kantor dan restoran. Dan penjualan pun terus meningkat.

Pada tahun 1981, Aqua mengganti kemasan yang semula berupa botol kaca menjadi botol plastik, sehingga proses distribusi lebih mudah dan harga pun bisa menjadi lebih murah. Di tahun yang sama, Aqua mengganti sumber airnya dari air sumur bor ke mata air pegunungan.

Kemudian di tahun 1988, Aqua mengganti kemasan botolnya dengan bahan PET menggantikan bahan PVC yang kurang ramah terhadap lingkungan. Dan botol dengan bahan PET yang dibuat Aqua menjadi standar dunia.

Sejak 1987, produk Aqua telah diekspor ke berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, Fillipina, Australia, Maldives, Fuji, Timur Tengah dan Afrika. Berbagai prestasi dan penghargaan pun didapatkan baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Pada tahun 1998, Aqua secara resmi bersatu dengan Danone, sebuah perusahaan asal Prancis. Dan di tahun 2001, Danone menguasai 74% saham Aqua.

Berdasarkan survey Zenith International, sebuah badan survey Inggris, Aqua dinobatkan sebagai merk air minum dalam kemasan terbesar di Asia Pasifik, dan air minum dalam kemasan nomor dua terbesar di dunia.

Silakan komentar dengan baik dan bijak. Sesuai dengan artikel yang dibaca :)
EmoticonEmoticon